- Inisiatif Rute Makkah adalah inisiatif dari beberapa lembaga pemerintah yang bertujuan untuk menawarkan layanan dan menyederhanakan proses masuk bagi para pejalan kaki yang melakukan Hajj.
- Badan-badan pemerintah lainnya seperti GACA, ZATCA, dan SDAIA terlibat dalam program ini, bersama dengan Kementerian Dalam Negeri, Luar Negeri, Kesehatan, Hajj dan Umrah, dan Media.
Proyek ini mempercepat prosedur masuk dan meningkatkan pengalaman pengembara dengan bantuan teknologi mutakhir dan tenaga kerja yang berkualitas tinggi.
Inisiatif Rute Makkah, yang merupakan ilustrasi terbaik dari bagaimana badan-badan pemerintah yang disinkronkan dengan baik dapat bekerja ketika upaya mereka dicapai untuk meningkatkan kondisi kerja dan transportasi bagi peserta Hajj, telah dimulai pada 29 Mei 2024. Inisiatif Rute Makkah, seperti yang diimplementasikan oleh Kementerian Dalam Negeri, sangat penting dalam melacak prosedur cepat untuk masuk ke Arab Saudi oleh para pejalan kaki. Inisiatif ini mengintegrasikan upaya Hajj dan Umrah, Kementerian Luar Negeri, Kesehatan, dan Media. Proyek ini merupakan bagian dari Pilgrim Experience Program, yang terkait dengan Saudi Vision 2030.Selain Kementerian ini, ia bekerja dengan organisasi pemerintah Saudi lainnya seperti Pilgrim Experience Program, Saudi Data and Artificial Intelligence Authority (SDAIA), Zakat, Tax, and Customs Authority, dan General Authority of Civil Aviation (ZATCA). (GACA).Kementerian Dalam Negeri menggunakan semua sumber daya yang tersedia, termasuk mesin mutakhir dan tenaga kerja yang sangat terampil, untuk memfasilitasi proses masuk bagi para penerima bantuan di Bandara Internasional Raja Abdulaziz di Jeddah dan Bandara internasional Pangeran Mohammad bin Abdulazizi di Madinah. Staf di proyek ini berbicara beberapa bahasa untuk memenuhi berbagai kebutuhan para pengembara. Kementerian Luar Negeri adalah aspek yang sangat penting dalam memfasilitasi proses aplikasi visa dan dukungan vital bagi para pejalan kaki pada hari-hari sebelum kedatangan mereka. Kementerian Kesehatan telah didedikasikan untuk menjamin kesehatan dan keselamatan para pengembara selama ini dengan menyediakan perawatan medis dan melakukan pemeriksaan keselamatan. Kementerian Hajj dan Umrah bertanggung jawab untuk membimbing para pejalan kaki dan memastikan bahwa semuanya dilakukan secara sistematis dan efektif. Selain upaya ini, ZATCA memfasilitasi prosedur kastam, sementara GACA bertanggung jawab untuk perencanaan penerbangan dan dukungan logistik untuk memastikan bahwa para pengembara melakukan perjalanan dengan aman. SDAIA memanfaatkan teknologi modern dalam upaya untuk meningkatkan dan mempercepat prosedur yang pada akhirnya akan memberi konsumen pengalaman keseluruhan yang lebih baik. Dengan menggunakan kecerdasan buatan (AI) dan teknologi mutakhir, Inisiatif Rute Makkah ingin menyelesaikan semua prosedur yang terkait dengan masuk sebelum pengembara benar-benar tiba, menghemat banyak waktu dan menyederhanakan prosedur secara signifikan. Inisiatif ini bertujuan untuk meningkatkan kenyamanan para pejalan kaki dengan fasilitas yang nyaman dan membantu. Pendekatan ini memajukan direktif Visi 2030, yang bertujuan untuk meningkatkan layanan Hajj. Suksesnya dibuktikan oleh fakta bahwa beberapa lembaga pemerintah dan perwakilan semua bekerja sama untuk memenuhi kebutuhan para pelayan dan membuat Hajj mereka pengalaman yang menyenangkan dan bebas dari kesulitan.