- Dalam inisiatif untuk meningkatkan pengalaman para pendeta Hajj, sebuah stasiun kesadaran agama didirikan oleh Kantor Masjid Agung dan Masjid Nabi.
- Pameran ini didukung oleh Abdulrahman bin Abdulaziz Al-Sudais, Presiden urusan agama di kedua masjid untuk mendorong retensi dan memberikan bimbingan kepada Muslim di seluruh dunia.
- Pameran bertujuan untuk meningkatkan layanan wisata, menyederhanakan pertunjukan ritual, dan memberikan hadiah keagamaan untuk membawa sukacita kepada para tamu.
Madinah, 14 Juni 2024 Presidensi urusan agama Masjid Agung dan Masjid Nabi telah mengatur pameran kesadaran agama untuk meningkatkan pengalaman Hajj bagi para pejalan kaki selama musim ini. Abdulrahman bin Abdulaziz Al-Sudais, Presiden urusan agama di Masjid Agung dan Masjid Nabi, mendukung pameran ini. Melalui upaya ini, masjid berharap untuk memperkuat pesan moderasi dan menawarkan bimbingan kepada Muslim di seluruh dunia sebagai model untuk penyediaan layanan keagamaan. Selain itu, upaya ini akan memiliki dampak positif pada mereka yang datang untuk mengunjungi masjid. Menurut Mohammed Al-Khudairi, wakil sekretaris urusan agama Masjid Nabi, tujuan proyek ini adalah untuk memberikan layanan kepada para tamu masjid, yang merupakan kewajiban dan kehormatan yang signifikan.
Dalam pernyataannya, dia mencatat bahwa presiden telah membuat kesadaran agama lapangan menjadi prioritas sebagai komponen penting dari kegiatan-kegiatannya untuk meningkatkan pengalaman agama pengunjung, membangun lingkungan spiritual, dan memberikan layanan keagamaan terbaik yang mungkin bagi pengunjung Masjid Nabi. Kami bekerja untuk meningkatkan pemahaman wisatawan tentang protokol yang benar untuk mengunjungi Masjid Nabi dan tradisi Hajj. Selain itu, ia menggabungkan hadiah agama yang dirancang untuk membawa sukacita kepada para tamu. Tujuan pameran ini adalah untuk meningkatkan layanan pariwisata dan membuat pertunjukan ritual lebih sederhana dan lebih nyaman.
