Jeddah, 20 Desember 2024 – Perpustakaan Universitas King Abdulaziz, yang merupakan pilar keunggulan akademik, memiliki koleksi mengesankan lebih dari 3.000 manuskrip tulisan tangan dan 800.000 buku yang mencakup berbagai disiplin akademik. Harta karun pengetahuan ini, bersama dengan koleksi karya cetak langka dan tak ternilai, menyediakan sumber daya penting bagi peneliti dan mahasiswa. Beragam koleksi perpustakaan mendukung studi mendalam dan eksplorasi intelektual di berbagai bidang pengetahuan.
Di antara koleksi luar biasa perpustakaan terdapat manuskrip kuno, termasuk Hilyat al-Abrar yang secara historis signifikan, yang berasal dari tahun 803 H. (653 years ago). Teks-teks langka dan berharga ini mencerminkan warisan kaya perpustakaan dan perannya dalam melestarikan sejarah budaya dan intelektual. Selain itu, perpustakaan menyimpan lebih dari 300.000 disertasi akademik yang dapat diakses melalui platform tesis universitas, menjadikannya sumber daya penting untuk penelitian tingkat pascasarjana.
Perpustakaan juga mengintegrasikan teknologi mutakhir, memasukkan kecerdasan buatan (AI) ke dalam operasional dan layanannya. Kemajuan teknologi ini meningkatkan pengalaman pengguna, mempermudah akses ke sumber daya, dan menyediakan layanan yang lebih efisien kepada pengunjungnya.
Setiap bulan, perpustakaan menyambut sekitar 1.000 mahasiswa, menawarkan mereka berbagai layanan untuk mendukung kegiatan akademis mereka. Di antara layanan-layanan ini adalah permintaan peminjaman buku, layanan "Tanya Pustakawan", ruang belajar terbuka dan tertutup, ruang penelitian, serta jam operasional yang diperpanjang dari pukul 08:00 hingga 21:00. Layanan perpustakaan digital semakin memperluas akses, dan mahasiswa juga dapat memanfaatkan opsi peminjaman eksternal selama 24 jam, memastikan bahwa sumber daya tersedia sesuai kenyamanan mereka.
Setiap tahun, perpustakaan memfasilitasi hampir 10.000 peminjaman buku dan menawarkan akses ke publikasi pemerintah, termasuk laporan, panduan, peraturan, dan data statistik, yang sangat berharga untuk penelitian dan penyelidikan akademis. Mengikuti perkembangan teknologi, perpustakaan telah mengadopsi realitas virtual, sejalan dengan Visi Saudi 2030 dengan menawarkan perpustakaan bahan interaktif. Koleksi ini menampilkan lebih dari 1.500 item, semuanya dilengkapi dengan layar interaktif, memberikan pengalaman belajar yang menarik dan imersif bagi pengunjung.
Bagian khusus di dalam perpustakaan didedikasikan untuk buku dan referensi dalam bahasa Arab, Inggris, dan Cina, memastikan cakupan komprehensif sumber daya linguistik dan budaya. Selain itu, perpustakaan ini memiliki koleksi berkala yang dikurasi dengan baik, menawarkan akses ke jurnal-jurnal terkini dan historis di berbagai bidang.
Perpustakaan Universitas King Abdulaziz telah menerima beberapa penghargaan bergengsi sebagai pengakuan atas komitmennya dalam memajukan sumber daya akademik. Pada tahun 2019, perpustakaan tersebut menerima Penghargaan Perpustakaan Digital Saudi karena menjadi universitas terkemuka dalam memanfaatkan sumber daya informasi digital. Pada tahun 2021, selama pandemi COVID-19, perpustakaan tersebut dianugerahi Excellence Shield oleh Federasi Perpustakaan dan Informasi Arab atas respons proaktifnya, memastikan akses terus-menerus ke bahan pendidikan selama masa krisis global.
Melalui koleksi yang luas, integrasi teknologi, dan komitmennya untuk mendukung kebutuhan akademik dan penelitian, Perpustakaan Universitas King Abdulaziz terus berfungsi sebagai mercusuar pengetahuan dan inovasi, memberikan kontribusi signifikan kepada komunitas akademik dan seterusnya.